Bengkulu – aktualklick.com Dedy Ermansyah, calon Walikota Bengkulu yang akrab disapa Dedy Black, kembali menegaskan komitmennya untuk menyelesaikan masalah banjir yang sering melanda Kota Bengkulu, Sabtu (12/10/24).
Pernyataan ini disampaikan dalam sebuah pertemuan dengan tim pemenangan yang digelar di Hotel La Tansa, beberapa waktu lalu.
Masalah banjir menjadi topik utama yang dibahas dalam pertemuan tersebut. Banyak warga yang mengeluhkan genangan air yang terjadi setiap kali hujan deras, menyebabkan gangguan aktivitas dan kerusakan lingkungan.
Mendengar keluhan tersebut, Dedy Black dengan tegas menyatakan kesiapannya untuk mengambil langkah konkret dalam mengatasi persoalan ini.
“Saya berkomitmen menyelesaikan masalah banjir ini secara tuntas jika diberi amanah oleh masyarakat Kota Bengkulu,” tegas Dedy Black di hadapan para peserta pertemuan.
Ia juga menekankan bahwa perbaikan sistem drainase dan irigasi akan menjadi prioritas utamanya jika terpilih sebagai Walikota Bengkulu. Menurutnya, drainase yang tidak optimal merupakan faktor utama terjadinya banjir, dan hal ini harus segera ditangani.
Dedy, yang berpasangan dengan Agi, calon Wakil Walikota, menyadari pentingnya infrastruktur yang baik dalam mengurangi risiko banjir.
“Kita harus memperbaiki sistem drainase dan irigasi agar air bisa mengalir dengan baik saat hujan deras,” ujarnya.
Selain itu, ia juga merencanakan alokasi anggaran khusus untuk meningkatkan pengelolaan air di wilayah-wilayah yang rentan banjir.
Dedy berkomitmen untuk melakukan studi lingkungan komprehensif guna mencari solusi jangka panjang dalam penanganan banjir. Rencana tata kelola air yang lebih baik dan ramah lingkungan juga menjadi bagian dari visi jangka panjang yang ia tawarkan.
Janji Dedy Black ini disambut positif oleh warga, yang telah lama menantikan perubahan signifikan dalam pengelolaan banjir di Kota Bengkulu. Dengan komitmennya yang jelas terhadap infrastruktur dan kesejahteraan masyarakat, Dedy semakin memperkuat posisinya sebagai calon Walikota yang diharapkan dapat membawa perubahan nyata.(rj)